Cartoons Indonesia
Selamat Datang di Cartoons Indonesia! Pusat Berita, Sains, dan IPTEK!
Cari
Selasa, 08 Agustus 2017
Cartoons Indonesia - Wisuda di Indonesia Itu Ribet, Nih 7 Alasannya
Wisuda adalah satu penanda berakhirnya dunia kampus. Bagi sebagian orang, wisuda merupakan satu momen penting dan mengesankan. Setelah bergelut sekian lama dengan skripsi dan cacian para penguji ketika sidang, akhirnya tiba sebuah momen yang ditunggu-tunggu.
Wisuda memang menjadi momen yang selalu dtunggu-tunggu. Namun pada akhirnya akan membuatmu merasakan banyak kerepotan. Nah, apa saja sih yang membuat prosesi di Indonesia menjadi ribet? Berikut ulasannya.
1. Wisuda jadi ajang tampil riasan dan pakaian baru.
Wisuda adalah momen di mana semua wanita memakai riasan dan busana tradisional terbaiknya, sementara pria memakai jas untuk kedua kalinya setelah sidang. Selalu seperti ini dan hampir ditemui di seluruh acara wisuda di Indonesia. Ya, hal ini tentu saja merepotkan. Bagi para wanita, mereka akan berangkat ke salon pagi-pagi buta untuk didandani.
Lalu kemudian akan dipakaikan kebaya lengkap dengan aksesoris yang bikin pusing itu. Para pria juga tidak kalah kerepotan. Mereka sudah jauh-jauh hari mempersiapkan kemeja dan celana terbaiknya untuk dipakai pada momen wisuda.
2. Wisuda adalah momen di mana wisudawan bawa satu keluarga besar untuk piknik di kampus.
Sebagian besar orang Indonesia menganggap wisuda adalah momen sakral. Jadi sebisa mungkin banyak anggota keluarga yang harus hadir sebagai saksi. Alhasil setiap wisuda selalu dihiasi dengan pemandangan membludaknya para pengantar.
Padahal yang bisa masuk gedung hanya dua orang saja biasanya, tapi yang mengantar bisa dua mobil sendiri. Hehehe...
3. Susunan acara wisuda yang super panjang.
Siapa sih betah dengan acara yang isinya sambutan semua? Ya, pasti tidak ada yang betah. Namun ketika sambutan tersebut ada di dalam wisuda, maka mau tak mau harus dilakukan. Alhasil, acaranya yang dimulai pada jam 7 bisa berakhir hingga tengah hari bahkan lebih. Percaya atau tidak, mereka tidak akan mempedulikan hal tersebut, kecuali momen saat si buah hatinya dipanggil ke atas panggung.
4. Biaya wisuda yang tidak bisa dibilang murah.
Mungkin karena saking senangnya resmi menyandang predikat sarjana, hingga tidak sadar betapa biaya wisuda ini sangat mahal. Tak masalah untuk mereka yang mampu. Tapi jadi hal berat bagi mahasiswa yang ingin ikut merasakan momen kebahagiaan ini namun tak memiliki banyak uang. Belum lagi biaya riasan dan pakaian baru yang dikenakan saat wisuda, ampun deh.
5. Banyak rangkaian bunga dan kado-kado berdatangan.
Sebenarnya apa sih fungsi dari kasih bunga pas wisuda? Kenapa nggak kasih mentahnya aja? Kan lumayan buat bekal setelah wisuda dan hari pertama berstatus pengangguran. Tapi hal ini nampaknya sudah jadi budaya dalam setiap acara wisuda. Bunga yang dikasih pun nggak main-main. Bisa sampai berupa karangan bunga yang berisi ucapan-ucapan yang unik dan kocak.
6. Berlomba-lomba untuk berfoto bersama keluarga dan sahabat.
Saat momentum wisuda secara tiba-tiba jasa fotografi berderet di area kampus. Hal ini memungkinkan bagi para wisudawan yang ingin mengabadikan momen berharga bersama keluarga atau sahabatnya masing-masing. Tidak hanya itu, jasa foto studio juga kebanjiran pesanan saat momen wisuda tiba.
7. Ada aja yang datang terlambat.
Budaya terlambat ternyata memang sangat kental dengan orang-orang Indonesia. Tidak hanya lewat aktivitas keseharian saja. Bahkan di acara-acara penting seperti wisuda, hal tersebut juga kerap kali ditemui. Belum lagi kalau atribut wisuda sampai ketinggalan gara-gara berangkat terburu-buru, buyar deh momen foto-foto yang sudah dibayangkan nantinya.
8. Kehadiran sosok pendamping wisuda adalah sesuatu hal penting.
Bagi sebagian orang, kehadiran sosok pendamping wisuda adalah sesuatu hal penting. Seakan sudah menjadi budaya momen sekaligus dijadikan para wisudawan untuk mengenalkan 'si dia' kepada keluarga.
Cartoons Indonesia - Buat foto palsu pendakian Gunung Everest, dua polisi India dipecat
Dua polisi India mengungkapkan kebohongan di depan publik yang menyebabkan mereka harus kehilangan pekerjaan. Keduanya mengklaim telah mencapai puncak Gunung Everest, yang merupakan gunung tertinggi di dunia.
"Kami memecat keduanya dari tugas melayani masyarakat pada Sabtu lalu setelah departemen selesai melakukan penyelidikan," kata komisaris polisi Pune, Sahebrao Patil, seperti dilansir dari laman Strait Times, Selasa (8/8).
"Kami menemukan bukti keduanya telah memberi informasi palsu kepada media, menipu pemerintah India dan Nepal, dan mengedit foto mereka seolah-olah mereka telah sampai di puncak Gunung Everest padahal tidak," tambahnya.
Sebelum klaim palsu itu terkuak, Kementerian Pariwisata Nepal sempat menganugerahi keduanya sertifikat pendakian pada 23 Mei 2016 lalu usai pengakuan dibuat.
Namun, karena kejelian rekan-rekan pendaki lain, terbongkarlah kebohongan pasangan suami istri ini. Pendaki lain mengungkapkan ada banyak kejanggalan di foto-foto pendakian keduanya.
Terungkapnya kasus ini membuat publik meminta agar dilakukan semacam peninjauan ulang terkait prosedur sertifikat yang saat ini hanya memiliki syarat foto dan laporan dari pemimpin tim dan petugas penghubung pemerintah yang ditempatkan di tiap base camp.
Sementara itu, menurut data resmi ada sekitar 450 pendaki gunung yang bisa mencapai puncak gunung setinggi 8.848 meter itu dari sisi Nepal selama musim pendakian di musim semi. Jumlah tersebut terus seiring dengan meningkatnya minat para pecinta alam dan menurunnya biaya pendakian.
Cartoons Indonesia - Buka Rahasia! Wanita Berzodiak Ini Ternyata Membuat Pria Ingin Melindunginya
Setiap pria yang memiliki kekasih tentunya akan selalu melindungi sang kekasih, namun rasa ingin melindungi itu memiliki tingkatan yang berbeda. Ada tipe wanita galak yang bahkan membuat laki-laki tak berani untuk tegas padanya, ada juga tipe wanita yang manja dan selalu bergantung pada pria membuat kekasihnya merasa harus menjadi posesif dan mengontrolnya. Nah ternyata wanita berzodiak inilah yang bisa membuat pria merasa ingin melindunginya, yuk kita simak!
Scorpio
Wanita Scorpio memiliki kesan yang misterius, terlihat cuek dan apa adanya. Scorpio yang terlihat pemberani ini ternyata takut dengan hewan kecil seperti tikus, kecoa dan serangga lainnya, ketika ia menjerit ketakutan ternyata dimata para pria terlihat sangat imut dan lucu. Gadis Scorpio memiliki sisi innocent yang membuat pria selalu ingin melindunginya.
Sagitarius
Ketika kamu mendengar suara tawa yang keras dan tingkah laku yang heboh maka tidak salah lagi itu adalah gadis Sagitarius. Mereka adalah tipe gadis periang yang easy going, dimana saja ia pasti bisa mendapat teman. Dalam berteman pun Sagitarius tak pernah memilih-milih, baik perempuan maupun laki-laki semuanya senang menghabiskan waktu bersamanya, maka dari itu sang kekasihpun selalu ingin melindungi dan menjaga Sagitarius wanita pujaannya.
Aquarius
Aquarius adalah wanita cerdas yang mampu menonjolkan sisi kewanitaan dan bakatnya. Biasanya laki-laki ingin agar kekasihnya tampil natural dan tak perlu berdandan terlalu cantik, namun Aquarius tak setuju dengan hal ini, dia ingin selalu berpenampilan secantik mungkin. Jika ada waktu luang ia akan pergi ke salon dan berbelanja baju baru, sang kekasih tentunya akan merasa takut karena pasti banyak laki-laki lain yang tertarik pada Aquarius.
Pisces
Pisces adalah tipe gadis seperti dalam dongeng, layaknya seorang putri ia adalah gadis yang lembut dan baik hati, benar-benar tipe ideal para lelaki. Banyak lawan jenis yang ingin selalu dekat dengannya, jika kamu adalah kekasih gadis Pisces sudah pasti kamu ingin selalu melindunginya.
Cartoons Indonesia - 10 Fobia Terunik yang Ada di Dunia, Termasukkah Anda?
AWAS, ada kecoa! Reaksi orang mendengar kalimat itu tentunya berbeda. Ada yang lari terbirit-birit, ada yang teriak kencang sambil mengangkat kaki, atau Anda memilih diam saja? Ketakutan pada kecoa biasa disebut dengan Katsarida Phobia.
Berbahaya? Tidak. Tapi bila sudah cukup menggangu kehidupan Anda, bisa saja menimbulkan depresi yang besar. Ketika depresi itu sudah muncul, ada risiko penyakit laik yang bisa saja Anda rasakan. Sulit tidur misalnya. Kondisi tersebut bisa menimbulkan komplikasi sakit kepala berlebih sampai kegelisahan yang tidak dapat ditangani.
Selain itu, ternyata masih ada fobia lainnya yang terbilang unik. Berikut rangkum 10 fobia unik yang bisa lebih mengerikan dari sekadar ketakutan pada kecoa.
1. Latrophobia
Phobia bertemu dokter. Kondisi ini banyak dialami anak-anak. Di usia itu biasanya banyak gambaran menakutkan mengenai dokter. Mulai dari dokter akan menyuntik Anda sampai dengan dokter akan mencekik Anda.
Keterangan yang keluar dari dokter pun menjadi ketakutan tersendiri. Tidak hanya takut bertemu dokter yang akan memeriksa, tetapi orang dengan phobia ini pun akan takut bertemu orang yang menggunakan jubah putih menyerupai dokter, misalnya orang yang bekerja di lab sekalipun.
2. Nosocomephobia
Berasal dari kata Yunani, nosokomeion yang artinya, rumah sakit. Rumah sakit pada sebagian orang terkesan menakutkan, terutama dengan warnanya yang selalu putih. Bukan itu saja, bau desinfektan dan pemandangan orang-orang sakit pun menjadi ketakutan tersendiri orang dengan fobia ini.
Nosocomephobia adalah ketakutan irasional terhadap rumah sakit, bisa mengenai penyakit yang ada di rumah sakit itu, kematian, dan despresi. Presiden AS Richard Nixon adalah salah satu orang yang mengalami penyakit ini.
3. Nosophobia
Ketakutan pada tertularnya penyakit. Semakin terbukanya informasi, memudahkan manusia untuk mendapatkan informasi yang dia mau. Nah, saking terbukanya itu, pada sebagian orang malah akan membuat dirinya ketakutan akan terserang penyakit.
Makanya, para penderita penyakit ini biasanya akan menutup diri dengan informasi baru, bisa tentang penyakit baru atau faktor penyebab penyakit tersebut. Sebisa mungkin tidak mengetahui tentang penyakit apapun. Bahaya, ya!
4. Mysophobia
Takut pada kuman dan bakteri. Orang yang mengidap penyakit ini bisa dikatakan sangat higienis. Kemana-mana harus membawa hand-sainitizer setidaknya atau tisu basah. Hal tersebut dikarenakan tangannya tidak boleh tersentuh kuman sama sekali.
Makanya, ketika ingin membuka pintu, maka dia harus membersihkan dulu gagangnya. Pun juga dengan cangkir. Intinya, semua benda yang bakal dia pegang, harus dibersihkan terlebih dulu sebelum dipakai. Ribet sih hidupnya pasti!
5. Heamatophobia
Ketakutan akan darah. Pada beberapa orang, rangsangan tubuh melihat darah ada yang sampai pingsan, lho. Biasanya orang-orang ini menderita sesuatu yang dikenal sebagai heamatophobia atau ketakutan irasional terhadap darah.
Ketika mereka melihat darah maka mereka akan teringat kerentanan manusia atau kematian mereka, yang membuat mereka menjadi pucat karena ketakutan. Tidak hanya darah asli, pada beberapa kasus, darah dalam bentuk gambar atau dalam sebuah video pun menjadi ketakutan tersendirinya.
6. Trypanophobia
Takut jarum suntik. Banyak beredar video mengenai pasukan keamanan yang takut saat ingin disuntik. Mohon, jangan anggap itu lelucon! Pada sebagian orang, jarum suntik memang menakutkan.
Tapi, ketakutan tersebut sebetulnya bisa dikendalikan dengan pengontrolan pola pikir. Sebab, pada dasarnya, tidak ada yang perlu Anda takutkan dari jarum suntik. Tapi bagi sebagian orang, rasa takut itu terlalu besar. Sekedar menyebut jarum saja, bisa menyebabkan mereka mengalami pusing, sesak napas atau jantung berdebar.
7. Cephalgiaphobia
Takut pada sakit kepala. Biasanya, mereka yang hidup lama dengan penyakit migran mengidap masalah ini. Tanyakan kepada siapa saja, yang menderita migrain bagaimana rasanya dan Anda akan tahu mengapa cephalgiaphobia dapat dibenarkan.
Beberapa orang sangat trauma dengan rasa sakit kepala yang menyakitkan sehingga rasa takut akan teringat kembalinya rasa sakit itu. Sehingga, sebisa mungkin orang dengan gangguan ini akan meminimalisir risiko sakit kepala.
8. Tomophobia
Takut Dioperasi. Bicara mengenai operasi, pada sebagian orang ada yang sampai membayangkan hal-hal yang tidak asyik. Itu kenapa banyak dari mereka yang akhirnya takut untuk melakukan tindakan operasi. Sebetulnya, sangat wajar jika Anda takut pada prosedur operasi.
Tapi, mereka yang menderita tomophobia membawa rasa takut ini ke tingkat yang aneh. Orang yang menderita fobia ini terkadang menolak menjalani operasi penyelamatan jiwa hanya karena mereka tidak dapat mengatasi kecemasan dan ketakutan yang terkait dengan mereka. Membahayakan nyawanya sendiri jadinya.
9. Pharmacophobia
Benci minum pil? Tidak ada yang bisa menyalahkan Anda. Tapi apakah dengan melihat obat-obatan wajar rasanya Anda terserang panik dan kecemasan? Jika rasa ini sudah Anda rasakan, berarti Anda menderita gangguan ini. Sebab, seharusnya tidak ada respon tersebut dari sekadar melihat obat-obatan di apotek atau kotak obat rumah Anda.
10. Thanatophobia
Adakah orang di antara Anda yang bisa mengklaim bahwa dia tidak takut mati? Mungkin tidak ada! Sebagian besar manusia takut pada kematian.
Ini adalah respons alami. Namun, saat rasa takut menghalangi aktivitas sehari-hari Anda, membatasi Anda untuk menjalani hidup, dan membuat Anda kehilangan kontak dengan orang lain, maka Anda memiliki masalah. Sebab, ketakutan tersebut bisa dikategorikan sebagai tindakan abnormal. Ketakutan yang berlebihan akan kematian ini dikenal dengan sebutan thanatophobia.
Cartoons Indonesia - Suku Tertua di Dunia, Ternyata Ada di Jambi, Suku Apa Itu
Ada sesuatu yang sangat mengagetkan bagi penulis, ketika membaca sebuah tulisan yang mengatakan kalau suku tertua di dunia ini ada di Indonesia. Dan suku itu ada di Sumatra, tepatnya di Jambi.
Setelah ditelah lebih ke dalam, ternyata suku yang paling tua di dunia yang ada di Jambi itu adalah suku Kerinci . Bukan suku lainnya, seperti suku-suku di Pulau Jawa atau di daerah lainnya.
Suku Kerinci adalah sebauh suku yang mendiami wilayah Kabupaten Kerinci, Jambi. Nama Kerinci berasal dar bahasa Tamil yaitu nama bunga Kurinji (Strobilanthes Kunthiana) yang tumbuh di India Selatan pada ketinggian 1800 DPL –di atas permukaan laut-, yang mekarnya sekali selama dua belas tahun.
Karena itu Kurinji juga merujuk pada kawasan pegunungan dapat dipastikan bahwa hubungan Kerinci dengan India telah terjalin sejak lama dan nama Kerinci sendiri diberikan pedagang India Tamil.
Peneliti dari Amerika Serikat Dr Bennet Bronson bersama dengan Tim Lembaga Purbakala dan Peninggalan Nasional Jakarta pada tahun 1973 mengatakan,"Suku Kerinci yang mendiami dataran tinggi bukit barisan di sekitar Gunung Kerinci lebih tua dari suku Inka, Indian di Amerika bahkan jauh lebih tua dari Proto-Melayu."
Salah satu pembuktian yang dikemukakan Tim Bennet Bronson adalah tentang manusia "Kecik Wok Gedang Wok". Ia merupakan suku pertama yang telah mendiami dataran tinggi Kerinci lebih dari 10.000 tahun yang lalu. Belum mempunyai nama secara imdividu sampai masuknya suku Proto-Melayu.
Sedangkan suku Indian Inka di Amerika Serikat, yang sebelumnya dianggap sebagai salah satu suku dan ras tertua di dunia diketahui pada zaman yang sama sudah memiliki nama seperti, Big Buffalo (Kerbau Besar). Little Fire (Api Kecil) dan yang lainya.
Mengutip hasil penelitian Kern (1889) dan Sarasin (1982) yang menyatakan pada tahun 4.000 SM terjadi pemindahan Proto-Melayu (Rumpun Polinesia) dari Alam Melayu ke pulau-pulau di Lautan Teduh sebelah timur dan pulau-pulau di Lautan Hindia sebelah barat.
Maka saat itulah terjadi perpindahan etnis ini dari satu tempat ke tempat lain di dataran Melayu atau dalam istilah Kern, yaitu Alam Melayu, seperti perpindahan Proto Malaiers (Melayu Tua) ke Alam Kerinci.
Menurut Kern, Alam Kerinci pada saat itu telah didiami oleh manusia dan penduduk pribumi Kerinci inilah yang disebut sebagai "Kecik Wok Gedang Wok".
Kelompok Proto-Melayu yang lebih dominan dari suku "Kecik Wok Gedang Wok" menyebabkan suku asli tersebut secara perlahan-lahan lenyap akibat kalah persaingan dengan alam yang waktu itu sangat keras, sekaligus dengan adanya pencampuran darah antara suku pribumi dengan suku pendatang. Kelompok inilah yang selanjutnya berkembang dan menajdi nenek moyang orang Kerinci modern hingga ke generasi sekarang.
Hal lain yang seing dijadikan sampel penelitian oleh para peneliti kenanaan di bidang etnografi itu adalah keragaman bahasa dan dialek di Kerinci. Dengan bahasa yang sangat beragam, sekitar 135 buah dialek yang dipakai hanya di sepanjang lembah memperumit peneltian etnografi.
Menurut beberapa penelitian yang telah dilakukan sebelumnya menyebutkan bahwa Orang Kerinci termasuk kelompok suku bangsa asli yang pertama di Sumatra. Kelompok suku asli yang kemudian dikenal dengan nama "Kecik Wok Gedang Wok" yang diduga telah berada di Alam Kerinci sejak 10.000 tahun yang lalu.
Cartoons Indonesia - Wah, Ternyata Ini Situs Pertama yang Ada di Internet!
Pada 2015, organisasi International Telecommunication Union memperkirakan ada 3,2 miliar orang di dunia yang menggunakan internet.
Pada tahun ini, mungkin jumlahnya sudah melambung lebih tinggi.
Hal itu membuktikan bahwa internet sangat penting bagi kehidupan masyarakat, apalagi anak-anak muda yang rasa keingintahuannya sangat besar dan selalu melihat apapun lewat Google.
Namun, apakah kamu pernah berpikir dan penasaran, kira-kira apa, ya, situs atau website pertama yang ada di internet?
HAI udah cari tau dan melakukan riset, nih. Ternyata, situs pertama yang ada di internet itu dibuat tahun 1990, dan alamat situsnya adalah info.cern.ch.
Sang pembuat situs itu, Tim Berners-Lee, merupakan seorang peneliti komputer berdarah Inggris yang saat ini usianya sudah mencapai 62 tahun.
Tim dikenal sebagai orang pertama di dunia yang menciptakan World Wide Web alias www.
Dari awal, Tim sudah berpikiran bahwa internet dapat digunakan sebagai tempat dimana orang-orang bisa mencari sumber informasi.
Karena di era Tim dulu, orang-orang di dunia hanya bisa mengakses informasi dengan log in ke komputer yang berbeda.
Sedangkan Tim, ia ingin masyarakat dunia bisa mencari informasi dengan cepat dan hanya menggunakan satu komputer saja.
Kala itu, situs pertama di dunia tersebut didedikasikan untuk orang-orang yang ingin mempelajari dunia maya dan cara mengakses dokumen sumber informasi.
Nggak cuma itu, dalam situs info.cern.ch tersebut, orang-orang juga bisa belajar cara membuat server-nya sendiri.
Cartoons Indonesia - Warga Papua Antusias Sambut HUT RI
Perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72 mulai dirasakan di Merauke Papua. Masyarakat di Distrik Bade, Kabupaten Mappi menyambutnya dengan mempersiapkan sejumlah hiasan bercorak merah putih. Bendera Merah Putih juga terlihat di setiap rumah dan kantor pemerintahan. Masyarakat sangat antusias menyambut HUT RI.
“Semangat kemerdekaan kita bangun dengan kebersamaan, toleransi dan nasionalisme, serta turut mendukung program pemerintah,” ungkap Martinus salah seorang warga Distrik Bade.
Menurutnya, antusiasme masyarakat menyemarakkan HUT ke-72 RI bukanlah sebuah pengorbanan yang luar biasa jika dibandingkan dengan pengorbanan yang telah dilakukan oleh para pejuang kemerdekaan.
“Apa yang kita lakukan tidak seberapa, namun inilah bentuk penghargaan kita selaku rakyat Indonesia yang dapat menikmati hasil kemerdekaan yang sesungguhnya, seperti menjalani kehidupan bermasyarakat yang adil dan makmur dengan aman dan damai,” ujar Martinus.
Hal senada juga di katakan Margaretha, menurutnya semarak memeriahkan HUT RI adalah sebagai salah satu bentuk penghormatan atas perjuangan kemerdekaan yang dilakukan oleh para pendahulu. “Tidak ada yang paksa, perayaan ini memang atas kesadaran sendiri selaku warga negara Indonesia.
Apalagi hanya setahun sekali,” kata Rey panggilan sehari-hari Margaretha.
Sementara itu Danramil 1707-11/Bade Kapten Inf Nelson Amirullah yang terjun langsung ke lapangan menyampaikan,” semarak perayaan Hari Proklamasi RI ke 72 menjadi satu moment yang paling dinanti masyarakat. Saat itu, ada sederet kegiatan dan hiburan rakyat dihelat hingga puncaknya 17 Agustus nanti.
Lebih lanjut Nelson katakan,” Kami juga melakukan pengecatan dan perbaikan di kantor Makoramil. Selain untuk menyambut HUT RI ke 72 kegiatan seperti ini juga sebagai bentuk upaya pemeliharaan bangunan agar terlihat lebih rapih dan bersih sehingga perkantoran tersebut kelihatan indah dan berwibawa serta dapat dijadikan contoh oleh masyarakat disekelilingnya. “Kalau perkantoran kelihatan bersih dan rapih tentunya akan membuat penghuninya merasa nyaman, tentram dan betah,” katanya.
Langganan:
Postingan (Atom)